SIAT (study islam Asia Tenggara)
Ada yang mengatakan Islam Asia Tenggara ini adalah Islam PHERIPERAL yang artinya islam Pinggiran
Lalu ada juga yang menyebutkan Islam Asia Tengara adalah Islam SINGRETIS yang artinya Islam dianggap berlumuran dengan agama-agama sebelumnya (berbaur dengan agama lain).
Islam Asia Tenggara dianggap tipis ke Islamannya karena jauh dari pusatnya (Arab) padahal belum tentu ke islaman di Arab lebih baik dari Islam di Asia Tenggara.
Agama Islam ini adalah Transenden (Ilahiyah)
Padahal sebenarnya agama Islam Asia Tenggara begitu indah. Datang dengan damai, tanpa pertumpahan darah setetes pun.
Karakteristik Islam Asia Tenggara
1. Damai, ketika Islam masuk ke Asia Tenggara dengan jalur damai. Dimana islam masuk secara Penetration (Perlahan-lahan) [lawan kata Penetration adalah Futu]
2. Karena letak geografis Asia Tenggara strategis, sering di kunjungi orang asing, maka Asia Tenggara bersifat terbuka.
3. Karena kondisi geografis/geopolitis, Islam Asia Tenggara bersifat variatif. Misalnya Islam di Indonesia beda dengan Islam di Malaysia, tapi tetap memiliki syariat yang sama.
4. Islam Asia Tenggara mayoritas.
5. Fenomena Islam Pesisir. Islam pesisir adalah Islam agama kota atau disebut juga agama rasional (berfikir). Agama kota adalah agama yang tidak kaku, terbuka, tidak terkonsentrasi pada orangnya, mau menerima perubahan dll. Berbeda dengan islam daratan.
0 comments:
Post a Comment